Perkuat Pemberdayaan Perempuan, Sari Nurlita Gagas Pelatihan Kecantikan untuk UMKM

Kota Bandung

Bandung, 12 April 2025 – Kiprah Sari Nurlita S,pd sebagai Ketua DPD Ormas Kujang Pajajaran Kota Bandung merupakan cerminan nyata dedikasi perempuan dalam membangun masyarakat melalui organisasi. Dalam wawancara eksklusif, Sari membagikan perjalanan panjangnya hingga dipercaya memimpin organisasi massa yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat, khususnya perempuan.

“Perjalanan saya dimulai sejak 10 tahun lalu, saat saya mulai mendampingi suami turun ke lapangan. Awalnya saya mengikuti berbagai kursus dan pelatihan sebagai bentuk pengenalan pada dunia organisasi,” ungkap Sari membuka kisahnya. Kemudian pernah duduk di bidang supranatural sejak 2016, yaitu menerima konsultasi juga pengobatan alternatif.

Sejak usia pernikahan yang ke 10 tahun yaitu mulai tahun 1995, Sari sudah aktif di berbagai organisasi, terutama di bidang kecantikan. Pengalaman tersebut membawanya menduduki berbagai posisi strategis, seperti Ketua RT, Ketua DPC Kecantikan Kota Cimahi, hingga terakhir dipercaya memimpin DPD Kujang Pajajaran Kota Bandung, setelah sebelumnya diminta langsung oleh pengurus DPP dari Purwakarta.

“Alhamdulillah, pada 12 Desember 2024, saya resmi dilantik sebagai Ketua DPD Ormas Kujang Pajajaran Kota Bandung,” ujarnya bangga.

Sebagai organisasi massa, Kujang Pajajaran menaungi berbagai bidang, mulai dari dokumentasi, kewirausahaan, sosial-keagamaan, budaya, hingga pemberdayaan perempuan. Salah satu fokus utama Sari saat ini adalah mengembangkan bidang pemberdayaan perempuan melalui program “Srikandi”.

Dalam rangka memajukan sektor ini, Sari menginisiasi pelatihan kecantikan yang ditujukan bagi para perempuan, khususnya ibu-ibu kreatif serta anak-anak putus sekolah yang ingin belajar dan berwirausaha di bidang kecantikan.

“Melalui pelatihan perawatan wajah dan tata rias ini, kami ingin menciptakan peluang usaha bagi para peserta agar dapat berkembang menjadi pelaku UMKM,” jelasnya.

Kegiatan pelatihan perdana ini dilaksanakan secara sederhana di rumah Sari, yang juga berfungsi sebagai sekretariat organisasi. Sebanyak 20 peserta telah terdaftar, sebagian besar merupakan anggota baru yang langsung mendaftar saat kegiatan berlangsung. Kegiatan ini juga didukung oleh sponsor dari VIVA Kosmetik, melalui kerja sama dengan Ibu Sinta.

“Awalnya direncanakan di kelurahan pada bulan Mei, namun para ibu meminta agar dimulai lebih awal di sekretariat kami,” ujar Sari menjelaskan.

Kegiatan ini juga akan menjadi bagian dari laporan triwulan organisasi ke instansi pemerintah, termasuk ke Kesbangpol, sebagai bentuk pertanggungjawaban program organisasi masyarakat.

Di akhir wawancara, Sari menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat memberi dampak positif, tidak hanya dalam mempercantik tampilan luar, tetapi juga menguatkan karakter dan inner beauty setiap peserta.

“Harapan saya, para ibu bisa mengembangkan potensi dirinya, bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk keluarga dan lingkungan sekitar. Semoga program ini menjadi langkah awal menuju kemandirian perempuan dalam bidang ekonomi dan sosial,” pungkasnya.

Mengutip visi dan misi dari Ketua Umum DPP Kujang Pajajaran Nusantara Bpk. Yogaswara Firdaus S.pd.

Visi dan misi Ormas Kujang Pajajaran Nusantara adalah pentingnya peran sosial dan kontrol hukum dalam kehidupan bermasyarakat.

Ormas Kujang Pajajaran Nusantara telah terdaftar resmi melalui keputusan Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan nomor AHU-0005187.AH.01.07.Tahun 2023. Organisasi ini dibentuk atas dasar kepentingan publik, dengan prinsip bahwa “segala urusan kepentingan publik adalah kepentingan di atas segalanya”.

“Kujang Pajajaran Nusantara hadir sebagai organisasi yang berkomitmen untuk menyejahterakan anggota melalui sistem berbasis lembaga sosial kontrol yang profesional dan mampu bersinergi dengan pemerintahan, baik di tingkat daerah maupun swasta,” jelasnya.

Salah satu fokus utama organisasi adalah membantu pemerintah dalam menegakkan aturan dan mengawasi praktik-praktik yang menyimpang dari koridor hukum. “Ketika ada temuan pelanggaran hukum, kami akan hadir untuk mengawal dan menindaklanjuti,” tegasnya.

Saat ini, sekretariat utama ormas berada di Kelurahan Tegal Munjul, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta. Sementara sekretariat kedua berlokasi di Kertawiganda, Karanganyar, Subang. Meskipun baru berdiri secara resmi sejak 1 Juni 2023, ormas ini telah memiliki perwakilan di berbagai daerah seperti Bandung, Karawang, Purwakarta, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Sumedang, Garut, Sukabumi, serta beberapa provinsi seperti Banten, Lampung, dan Kalimantan Utara.

Salah satu kekuatan utama dari ormas ini adalah divisi hukumnya yang setara dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Divisi ini berfungsi untuk membantu seluruh anggota di berbagai kabupaten dalam menyelesaikan persoalan hukum yang mereka hadapi.

“Keberadaan Kujang Pajajaran Nusantara bukan untuk menciptakan kekacauan, tetapi untuk menegakkan keadilan dan hukum secara humanis. Kami ingin mengubah stigma negatif terhadap ormas dengan pendekatan yang lebih santun dan beradab,”

Keberadaan Kujang Pajajaran Nusantara di tengah masyarakat diharapkan bisa merasakan manfaat dari peran serta ormas tersebut. “Kami siap membantu masyarakat kecil yang mengalami persoalan hukum, dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dan kepentingan umum. (By Nuka).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *