Mekarwangi, Lembang —
Desa Mekarwangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat menggelar Pemilihan Kepala Desa Pengganti Antar Waktu (PAW) pada Minggu (27/04/2025) dalam suasana yang penuh solidaritas dan semangat membangun desa. Melalui mekanisme musyawarah desa, seluruh rangkaian kegiatan berlangsung tertib, demokratis, dan disambut antusias oleh masyarakat setempat.
Dengan mengusung tema “Melalui Musyawarah Desa Mari Kita Tingkatkan Solidaritas Membangun Desa Mekarwangi,” acara ini menjadi momentum penting untuk memperkuat persatuan warga dan menegaskan kembali komitmen bersama dalam membangun desa lebih maju.

Acara diawali dengan pemaparan visi dan misi para kandidat yang berkompetisi untuk memimpin Desa Mekarwangi ke depan. Ketiga kandidat yang maju dalam pemilihan ini, masing-masing membawa konsep pembangunan yang menarik dan saling melengkapi satu sama lain.
Visi Misi Para Kandidat: Menuju Mekarwangi yang Maju dan Berdaya
Kandidat Nomor Urut 1: Karyadi
Karyadi mengusung visi besar menciptakan tata kelola Pemerintah Desa Mekarwangi yang Tertib, Agamis, Akuntabel, Sehat, Bersih, Inovatif, dan Humanis, berbasis gotong royong dan kebersamaan.
Dalam misi yang disampaikannya, Karyadi bertekad:
Meningkatkan peran kelembagaan desa sebagai penggerak utama pembangunan berbasis gotong royong.
Mempercepat pelayanan publik berbasis digital yang cepat, tepat, dan terukur.
Mendorong pemberdayaan masyarakat melalui sektor pertanian, usaha rumah tangga, serta pengembangan kelompok sadar wisata.
Mengoptimalkan pengelolaan sumber daya desa guna meningkatkan pendapatan desa dan pemberian insentif bagi kelembagaan.
Kandidat Nomor Urut 2: Enjang Sumpena
Enjang Sumpena mengusung visi “Ngawujudkeun Desa Mekarwangi Anu Mantes” — Mandiri, Amanah, Nyaman, Tertib, dan Sejahtera.
Misi yang dibawanya mencakup berbagai aspek strategis:
Menyediakan pelayanan pemerintahan yang optimal dan transparan dengan manajemen aset yang tertib.
Memprioritaskan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat dan memperkuat komunikasi antarwarga.
Membina kehidupan sosial masyarakat melalui pengaktifan pos ronda, kegiatan sosial, serta pendidikan agama anak-anak lewat TPQ.
Mendorong ketahanan pangan bersama kelompok tani dan membangkitkan kembali koperasi desa.
Mempercepat respon terhadap bencana melalui koordinasi yang baik dan kesadaran kesiapsiagaan.

Kandidat Nomor Urut 3: Ayi Rudiana, S.Pd.I., M.M.
Ayi Rudiana hadir dengan visi mewujudkan Desa Mekarwangi yang BERBUDAYA — Bersih, Berbudi, Berdaya, dan Berkarya.
Misi utamanya antara lain:
Menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan melalui pengelolaan sampah dan penghijauan.
Menanamkan nilai luhur dan memperkuat harmoni sosial.
Meningkatkan sektor pertanian dan pariwisata berbasis kearifan lokal dengan pelatihan dan pendampingan berkelanjutan.
Memberdayakan generasi muda dalam bidang seni, budaya, dan ekonomi kreatif.
Meningkatkan akses pendidikan, keterampilan kerja, dan membina kegiatan olahraga desa.
Mewujudkan tata kelola desa yang transparan dan membangun Desa Digital untuk mempercepat pelayanan publik.

Dialog Terbuka: Jawaban Para Kandidat Atas Pertanyaan Masyarakat
Dalam sesi tanya jawab, warga Desa Mekarwangi menunjukkan kepedulian tinggi dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan strategis.
- Langkah Strategis dan Program Prioritas
Menjawab pertanyaan ini, Karyadi menekankan pentingnya melanjutkan program-program desa sebelumnya berdasarkan indikator kemiskinan, kesehatan, dan daya beli masyarakat. “PAW bukan untuk memulai dari nol, tetapi memperbaiki dan menyelesaikan apa yang belum rampung,” ujarnya.
Enjang Sumpena menekankan pentingnya sinergi dengan pemerintah provinsi untuk mendukung kemajuan desa. Sedangkan Ayi Rudiana menggarisbawahi peran vital pemuda dalam membangun desa.

- Sumber Dana Program
Saat ditanya mengenai sumber pendanaan, Karyadi mengusulkan kolaborasi aktif dengan perusahaan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) guna mengembangkan UMKM lokal.
Enjang Sumpena menyatakan pentingnya pemberdayaan aset desa, termasuk mensertifikatkan aset untuk meningkatkan nilai ekonominya.
Sedangkan Ayi Rudiana berfokus pada komunikasi intensif dengan anggota legislatif untuk mengakses dana aspirasi.
- Membangun Kemitraan
Terkait perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan, semua kandidat sepakat pentingnya kerja sama lintas sektor:
Karyadi menekankan integrasi antara semua elemen pemerintahan melalui komunikasi efektif.
Enjang Sumpena mengutamakan koordinasi rutin antar sektor.
Ayi Rudiana mendorong sinergi yang kuat dengan semua pihak terkait.
Penandatanganan Pakta Integritas dan Komitmen Kedewasaan Demokrasi

Usai sesi tanya jawab, seluruh kandidat menandatangani Pakta Integritas yang menyatakan kesanggupan menjalankan pemilihan dengan jujur, damai, dan tanpa tuntutan di kemudian hari.
Selain itu, mereka berjanji tidak akan melakukan perayaan kemenangan secara berlebihan yang berpotensi mengganggu ketertiban masyarakat.
Komitmen ini disambut tepuk tangan dari seluruh peserta musyawarah, menandakan kuatnya semangat demokrasi sehat di Desa Mekarwangi.
Pemilihan Voting Langsung: Sukses dan Tertib

Puncak acara Pilkades PAW dilaksanakan melalui pemungutan suara menggunakan surat suara yang telah disiapkan panitia. Setiap warga yang memenuhi syarat diberikan kesempatan memilih calon pemimpinnya dengan bebas dan rahasia.
Suasana pemilihan berlangsung aman, tertib, dan penuh keakraban. Panitia memastikan seluruh proses sesuai aturan yang berlaku, dari mulai daftar hadir, pembagian surat suara, hingga penghitungan suara secara transparan di hadapan masyarakat.
Apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Bandung Barat
Dalam kesempatan terpisah, Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bandung Barat, Dudi, S.Sos., M.Si., menyampaikan apresiasi tinggi atas kelancaran Pilkades PAW di Desa Mekarwangi.
“Panitia menunjukkan kerja profesional. Semua tahapan berjalan tertib, demokratis, dan partisipatif,” ujar Dudi saat diwawancarai.
Ia juga menyoroti antusiasme masyarakat sebagai cerminan tingginya kesadaran warga dalam menentukan arah pembangunan desa.
Menurut Dudi, hadirnya kepala desa definitif sangat dinanti warga Mekarwangi setelah sebelumnya mengalami kekosongan kepemimpinan.
“Pemerintah Kabupaten Bandung Barat berkomitmen penuh untuk mendukung kepala desa terpilih dalam menjalankan program-program pembangunan desa, agar kesejahteraan masyarakat segera terwujud,” tegasnya.
Enjang Sumpena terpilih sebagai Kepala Desa Mekarwangi dalam Pilkades PAW 2025 setelah melalui proses pemilihan yang demokratis dan penuh semangat kebersamaan. Dengan visi “Mewujudkan Desa Mekarwangi yang Mandiri, Amanah, Nyaman, Tertib, dan Sejahtera,” kemenangan Enjang menjadi harapan baru bagi warga desa. Dalam pemungutan suara yang diikuti oleh total 159 suara, Enjang memperoleh 100 suara, sementara kandidat nomor 1, Karyadi, meraih 44 suara, dan kandidat nomor 3, Ayi Rudiana, mendapatkan 12 suara. Misi yang diusung Enjang, termasuk pengoptimalan pelayanan pemerintah, pengaktifan pos ronda, serta peningkatan kesejahteraan melalui ketahanan pangan dan koperasi desa, memberikan harapan bagi kemajuan Mekarwangi. Enjang berkomitmen untuk memperkuat solidaritas antarwarga serta memprioritaskan pembangunan demi kesejahteraan bersama.

Menuju Masa Depan Mekarwangi yang Lebih Baik
Dengan berakhirnya proses pemilihan ini, Desa Mekarwangi diharapkan segera memasuki babak baru pembangunan yang lebih progresif, kolaboratif, dan berbasis kebutuhan nyata masyarakat.
Kemenangan dalam Pilkades PAW ini bukan semata-mata milik satu kandidat, melainkan kemenangan seluruh warga Mekarwangi dalam mewujudkan desa yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing.
Dengan semangat gotong royong, kolaborasi lintas sektor, serta dukungan pemerintah daerah, harapan besar kini bertumpu pada pemimpin baru yang akan mengemban amanah rakyat Desa Mekarwangi.(By Nuka).