Kegiatan Sosial untuk Masyarakat di Tengah Tantangan Ekonomi
Bandung Barat, 20 Maret 2025 – Partai Amanat Nasional (PAN) kembali menunjukkan komitmennya kepada masyarakat dengan menggelar bazar murah dan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Desa Sukatani, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Acara ini dihadiri oleh Wakil Ketua MPR RI, Dr. Eddy Soeparno, S.H., M.H., serta sejumlah tokoh politik dan masyarakat, termasuk Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat, anggota DPR RI dan DPRD dari Fraksi PAN, serta para kader partai.
Bupati Bandung Barat, Jeje, dalam sambutannya mengapresiasi inisiatif PAN yang dinilainya sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama di tengah kondisi ekonomi yang semakin menantang.
Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada PAN Bandung Barat yang telah menginisiasi acara bazar murah ini. Kegiatan seperti ini sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau,” ujar Jeje.

Bazar murah ini menyediakan 1.000 paket sembako, terdiri dari 1 liter minyak goreng dan 1 kg beras, yang dijual seharga Rp35.000 tetapi dapat ditebus masyarakat hanya dengan Rp10.000.
Kami berharap dengan harga yang lebih terjangkau ini, masyarakat Bandung Barat dapat memenuhi kebutuhan pokok mereka dengan lebih baik,” tambahnya.
Selain membantu perekonomian warga, Jeje menekankan bahwa acara ini juga memperkuat semangat gotong royong dan kebersamaan antara pemerintah, partai politik, dan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan sosial dan ekonomi.
PAN Berkomitmen Hadir untuk Rakyat
Dalam kesempatan yang sama, anggota DPR RI dari Fraksi PAN, Nazjib Kudratullah, menegaskan bahwa PAN tidak hanya hadir saat pemilu, tetapi secara konsisten melaksanakan berbagai program sosial bagi masyarakat. Salah satunya adalah program “Bagi Pangan untuk Rakyat”, yang digelar serentak di seluruh Indonesia menjelang akhir Ramadan.

Kegiatan ini bukan yang pertama dan terakhir. Tahun depan, insya Allah akan diperluas hingga tingkat kecamatan,” ujar Nazjib.
Selain bazar murah, PAN juga aktif dalam program sosial lainnya, seperti bantuan tanggap bencana dan pembinaan pendidikan bagi generasi muda. Ia juga menyoroti pencapaian PAN di Bandung Barat, di mana kader partai berhasil terpilih sebagai bupati.
Kompetisi di Pilkada dan Pileg sudah selesai. Kini saatnya kita bersatu untuk memperkuat PAN dan membangun Bandung Barat lebih baik lagi,” tegasnya.
Eddy Soeparno: PAN Bukan Sekadar Partai Politik, tetapi Gerakan Sosial

Sementara itu, Wakil Ketua MPR RI dari PAN, Eddy Soeparno, menegaskan bahwa PAN selalu hadir bagi masyarakat, bukan hanya menjelang pemilu. Hal ini terbukti dengan penambahan jumlah paket sembako dalam bazar murah, dari 1.000 menjadi 3.000 paket.
Kegiatan sosial seperti ini rutin kami lakukan. PAN turun langsung membantu masyarakat, bukan sekadar untuk kepentingan politik,” ujar Eddy.
Selain bazar murah, Eddy juga mengumumkan bahwa PAN akan menyediakan program mudik gratis bagi 2.000 warga Jawa Barat dan Jawa Tengah menjelang Idul Fitri. Program ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang ingin merayakan Lebaran bersama keluarga tanpa terbebani biaya transportasi yang tinggi.

Terkait kepemimpinan PAN di daerah, Eddy menjelaskan bahwa struktur partai akan disusun melalui musyawarah mufakat. Ia menyoroti bahwa keberadaan bupati dari PAN di Bandung Barat menjadi modal penting bagi penguatan partai, namun kerja nyata untuk masyarakat tetap menjadi prioritas utama.
PAN akan terus hadir dengan berbagai program yang langsung menyentuh masyarakat. Kami ingin memastikan bahwa keberadaan PAN benar-benar dirasakan manfaatnya oleh rakyat,” tutup Eddy.
Kesimpulan: Kolaborasi untuk Kesejahteraan Masyarakat
Melalui bazar murah dan berbagai program sosial lainnya, PAN menunjukkan perannya sebagai partai yang peduli terhadap kesejahteraan masyarakat. Dengan semangat gotong royong dan kolaborasi antara pemerintah, partai politik, dan masyarakat, diharapkan stabilitas sosial dan ekonomi di Bandung Barat dapat terus terjaga.
Dengan komitmen yang kuat dan langkah konkret di lapangan, PAN tidak hanya membangun kepercayaan publik, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai partai yang benar-benar hadir untuk rakyat.(By Nuka & Kiki).