Cililin Kabupaten Bandung Barat 27 Februari 2025.] Infrastruktur jalan di Desa Mukapayung Kecamatan Cililin Kbb masih menjadi keluhan utama warga. Akses jalan Sasak Sanghiang yang menghubungkan Desa Mukapayung dan Desa Batulayang mengalami kerusakan parah dengan lubang-lubang dalam yang membahayakan pengguna jalan, baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Kondisi ini semakin berisiko saat truk bermuatan berat melintas, karena dapat membahayakan kendaraan di belakangnya.
Meskipun perbaikan jalan telah diajukan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) setiap tahun, hingga kini belum ada realisasi yang nyata. Warga pun mempertanyakan apakah perbaikan baru akan dilakukan setelah terjadi kecelakaan atau korban jiwa akibat kondisi jalan yang buruk.

Hilma Fauzi, Kaur Perencanaan Desa Mukapayung, menjelaskan bahwa jalan utama desa tersebut merupakan jalan kabupaten, sedangkan jalan desa hanya sekitar enam kilometer dan lebih banyak berupa jalan lingkungan.
“Kami sudah mengusulkan perbaikan jalan melalui Musrenbang tahunan, namun hingga kini belum terealisasi karena keterbatasan anggaran,” ujar Hilma.
Keluhan warga terus bermunculan, mengingat akses jalan yang buruk tidak hanya menghambat mobilitas masyarakat, tetapi juga berdampak pada perekonomian desa. Pemerintah desa telah berupaya memberikan pemahaman kepada warga terkait kendala yang ada, namun tetap berharap perbaikan dapat segera diprioritaskan sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Dengan adanya keterwakilan anggota dewan dari Daerah Pemilihan (Dapil) 4, Hilma berharap sinergi antara pemerintah desa dan pemerintah daerah semakin kuat. Ia juga menekankan pentingnya dukungan dari pihak legislatif agar perbaikan infrastruktur segera terealisasi demi meningkatkan kesejahteraan dan kelancaran aktivitas ekonomi warga.
Hingga berita ini diturunkan, warga Desa Mukapayung masih menunggu kepastian terkait tindak lanjut dari pemerintah daerah mengenai perbaikan jalan tersebut. (By Nuka)