Bandung Barat – Pemerintah Desa Pangauban, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, menggelar pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dalam rangka rotasi dan mutasi perangkat desa untuk Tahun Anggaran 2025. Kegiatan berlangsung pada hari Senin (tanggal kegiatan), dan dihadiri oleh Camat Batujajar Deden Mulyadi, Ketua BPD Pangauban Hamdan, Babinsa setempat, serta Ketua Tim Penggerak PKK Desa Pangauban.
Pelantikan ini dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Desa tentang pengangkatan perangkat desa baru, sebagai bagian dari penyegaran organisasi dan optimalisasi pelayanan publik di tingkat desa.
Adapun nama-nama perangkat desa yang dilantik meliputi:
- Miftah Farid sebagai Sekretaris Desa
- Atik Nugraha sebagai Kepala Dusun 3
- Devi Muhammad Jupri sebagai Kasi Pelayanan
- Tini Suhartini sebagai Kepala Dusun 1
- Burhanuddin sebagai Kasi Pemerintahan
- Fajar Panji Rahayu sebagai Kepala Dusun 4
Kepala Desa Pangauban, Asep Sulaeman, secara resmi melantik keenam perangkat desa tersebut dan memimpin pengucapan sumpah jabatan. Dalam ikrar sumpahnya, para perangkat desa berkomitmen untuk bekerja secara jujur, adil, dan bertanggung jawab terhadap negara, serta menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Prosesi pelantikan dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara oleh masing-masing perangkat desa yang baru dilantik, disusul penyerahan Surat Keputusan Pengangkatan. Struktur organisasi desa juga dibacakan secara lengkap untuk memberikan kejelasan mengenai tugas pokok dan fungsi dari setiap jabatan.
Sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan dedikasi, dilakukan pula penyerahan Surat Keputusan Pemberhentian secara hormat kepada perangkat desa sebelumnya.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Asep Sulaeman menyampaikan apresiasi atas kelancaran acara yang berlangsung berkat sinergi berbagai pihak. Ia menjelaskan bahwa rotasi dan mutasi ini merupakan bagian dari proses penguatan kelembagaan desa dan peningkatan kualitas pelayanan.
“Rotasi ini adalah upaya penyegaran organisasi sekaligus penyesuaian agar roda pemerintahan desa berjalan lebih efektif dan adaptif terhadap tantangan ke depan. Saya berharap seluruh perangkat desa yang dilantik dapat menjalankan tugas dengan penuh semangat, dedikasi, dan profesionalisme,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Batujajar Deden Mulyadi dalam sambutannya mengapresiasi pelaksanaan pelantikan yang berlangsung tertib dan penuh semangat. Ia menyebut bahwa rotasi dan mutasi adalah bagian dari dinamika organisasi yang sehat.
“Perubahan posisi dalam struktur organisasi merupakan hal yang wajar dan perlu dalam rangka peningkatan kualitas kinerja. Dimanapun ditugaskan, semangat pelayanan kepada masyarakat harus menjadi prioritas. Bagi yang telah menyelesaikan masa tugasnya, kami sampaikan terima kasih atas pengabdiannya yang sangat berarti,” kata Camat Batujajar Deden Mulyadi.
Ia juga mengingatkan pentingnya kerja tim, kolaborasi, dan pemahaman akan tugas pokok masing-masing perangkat desa.
“Setiap perangkat desa harus memahami peran dan fungsinya secara utuh. Tidak boleh ada tumpang tindih dalam pelaksanaan tugas. Saling membantu adalah kewajiban, karena kemajuan desa hanya bisa dicapai jika seluruh elemen bekerja dalam satu kesatuan gerak,” tegasnya.
Camat Deden turut menyampaikan bahwa pada tahun 2025, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menerapkan skema baru dalam penilaian desa melalui program Lomba Desa. Lomba ini akan menilai kinerja secara menyeluruh, bukan lagi bersifat sektoral seperti lomba PKK.
“Ini adalah tantangan sekaligus peluang. Pemerintah desa harus mulai menyinergikan program-program RT dan RW untuk menghasilkan kegiatan yang berdampak nyata bagi masyarakat. Mari jadikan momentum pelantikan ini sebagai titik tolak menuju desa yang lebih inovatif dan kompetitif,” ujarnya.
Ketua BPD Pangauban, Hamdan Jamili, juga memberikan sambutan dengan menyampaikan ucapan selamat kepada perangkat desa yang baru dilantik. Ia mengajak seluruh perangkat untuk menjaga kekompakan dan memperkuat kerja sama dengan kepala desa.
“Saya titip pesan agar seluruh perangkat kompak membantu kepala desa dalam mewujudkan program-program kerja yang telah dirancang. Mari kita jadikan dua tahun terakhir masa jabatan kepala desa ini sebagai masa pengabdian terbaik bagi masyarakat,” katanya.
Acara pelantikan ditutup dengan pembacaan doa bersama sebagai wujud syukur dan harapan agar seluruh perangkat desa yang dilantik dapat menjalankan amanah dengan baik, menjaga kepercayaan masyarakat, serta memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan Desa Pangauban.
Dengan pelantikan ini, Pemerintah Desa Pangauban menegaskan komitmennya untuk terus berbenah dan membangun sistem pemerintahan desa yang responsif, transparan, dan melayani kebutuhan warganya secara optimal.
