Kabupaten Bandung Barat. Kec.Padalarng. Bos
Minggu, 2 Februari 2025, Icuk Nugroho alias Saep Copet, aktor sinetron Preman Pensiun, beserta timnya membuat konten di Angkringan Abah, Jalan Cuhcur, Ciburuy, Kabupaten Bandung Barat. Kehadiran Saep, yang dikenal sebagai pemimpin copet dalam sinetron tersebut, langsung menarik perhatian para pengunjung. Gaya khas dan humor khasnya membuat suasana semakin meriah, dengan banyak pengunjung yang berswafoto dan bercanda dengannya.
Angkringan Abah menawarkan suasana unik dengan lokasi di lantai dua yang menyajikan pemandangan indah dan udara sejuk. Tempat ini juga menyediakan hiburan karaoke gratis dan menu makanan terjangkau, menjadikannya tempat yang direkomendasikan oleh Bos Saep untuk konten kreator.
Ilma, pengelola Angkringan Abah, menjelaskan bahwa angkringan ini baru beroperasi selama tujuh bulan, buka setiap hari kecuali Senin dari pukul 09.00 hingga 20.00. Selain tempat nongkrong, di sini juga terdapat kebun anggur yang memungkinkan pengunjung memetik sendiri dan menikmatinya di lokasi. “Harapan kami ke depan adalah memperluas perkebunan serta mengembangkan konsep Mini Zoo sebagai wisata edukasi anak-anak,” ujar Ilma.
Abah Oded, pengelola perkebunan anggur, menambahkan bahwa kebun ini telah panen dua kali dalam kurang dari setahun. Pengunjung dapat mencicipi anggur segar langsung dari pohon dan membeli dengan harga Rp100.000 per kilogram. “Setiap akhir pekan, banyak pengunjung datang untuk bersepeda dan berolahraga di sekitar kebun. Kami berharap perkebunan ini semakin berkembang dan menarik lebih banyak wisatawan,” kata Abah Oded.
Dalam wawancara singkatnya, Saep mengungkapkan kesibukannya saat ini, termasuk mengajar akting, membuat konten di berbagai platform, serta terlibat dalam sinetron Preman Pensiun 9, yang kali ini mengangkat kisah preman di terminal. “Saat ini saya juga bermain di Tukang Ojek Pengkolan, tapi karena Preman Pensiun syuting lebih dulu untuk Ramadan, tayangnya nanti setelah Lebaran,” ujarnya.
Sebagai warga asli Cilame, Saep berharap potensi wisata di Padalarang dapat lebih dikembangkan. “Lokasinya strategis dengan pemandangan indah, tinggal menunggu investor dan dukungan pemerintah untuk merealisasikan potensinya,” pungkasnya. (By.Nuka & Ray News)
